Penyakit stroke adalah suatu kondisi yang terjadi ketika pasokan darah ke suatu bagian otak tiba-tiba terganggu. Dalam jaringan otak, kurangnya aliran darah menyebabkan serangkaian reaksi biokimia, yang dapat merusakkan atau mematikan sel-sel saraf di otak. Ada dua faktor yang merupakan penyebab dari penyakit stroke yaitu faktor risiko medis dan perilaku.
1. Faktor risiko medis
Faktor risiko medis yang menyebabkan atau memperparah stroke antara lain
hipertensi (penyakit tekanan darah tinggi), kolesterol,
arteriosklerosis (pengerasan pembuluh darah), gangguan jantung,
diabetes, riwayat stroke dalam keluarga (faktor keturunan) dan migren
(sakit kepala sebelah). Menurut data statistik 80% pemicu stroke adalah
hipertensi dan arteriosklerosis.
2. Faktor risiko perilaku
Faktor risiko perilaku disebakan oleh gaya hidup dan pola makan yang
tidak sehat seperti kebiasaan merokok, menkonsumsi minuman bersoda dan
beralkohol gemar mengkonsumsi makanan cepat saji (fast food dan junk
food). Faktor risiko perilaku lainnya adalah kurangnya aktifitas gerak /
olah raga dan obesitas. Salah satu pemicunya juga adalah susasana hati
yang tidak nyaman seperti sering marah tanpa alasan yang jelas.
Kepala Divisi Stroke di NewYork-Presbyterian Hospital/Columbia University Medical Center mengatakan, ketika seseorang terkena stroke, mereka akan menunjukkan tanda-tanda perubahan fisik yang dapat dikenali, ringan ataupun ekstrem.
Berikut adalah beberapa tanda atau gejala stroke yang perlu diwaspadai :
1. Tiba-tiba mati rasa atau lemah pada bagian wajah, lengan, atau kaki - terutama pada satu sisi
tubuh.
Orang dengan stroke biasanya akan memiliki bentuk mulut "tidak rata"
alias mencong. Perlu diwaspadai juga apabila mereka (orang yang
dicurigai stroke) mengalami kesulitan menggerakkan lengan atau
mengendalikan jari. Misalnya, ketika mengangkat kedua tangan, tangan
yang sebelah lebih tinggi dibandingkan tangan yang lain.
2. Tiba-tiba kebingungan dan kesulitan berbicara.
Masalah bahasa adalah salah satu tanda-tanda yang paling umum dari
stroke. Seseorang yang mengalami stroke tiba-tiba mungkin akan mengalami
masalah ketika mereka bicara. Bahkan, beberapa di antaranya juga
mengalami penurunan pemahaman. Mintalah dia (orang yang dicurigai
stroke) untuk mengulangi kembali kalimat sederhana kepada Anda,
misalnya: "Saya pergi ke toko hari ini." Jika ia mengalami kesulitan
mengulangi kata-kata itu bisa jadi dia mengalami stroke.
3. Pengelihatan mendadak terganggu.
Gangguan pengelihatan yang datang secara tiba-tiba merupakan gejala
stroke yang umum. Mereka mungkin tidak akan mampu melihat dengan jelas
dengan satu mata, atau mungkin mengalami kesulitan untuk melihat ke
kanan atau kiri.
4. Tiba-tiba kesulitan berjalan, kehilangan keseimbangan atau koordinasi.
Berjalan seolah-olah mabuk, tersandung, atau bahkan jatuh adalah semua
gejala stroke. Tanda-tanda serupa lainnya seperti berjalan dengan kaki
terbuka lebar atau tiba-tiba kehilangan kemampuan motorik halus, seperti
ketidakmampuan untuk menulis juga patut diwaspadai.
5. Sakit kepala parah tiba-tiba tanpa diketahui penyebabnya.
Gangguan sakit kepala tidak selalu identik dengan gejala stroke. Tetapi,
jika sakit kepala menyerang tiba-tiba atau tampak sangat intens, patut
untuk diwaspadai. Jika leher kaku, nyeri pada wajah, atau muntah yang
disertai sakit kepala bukan tidak mungkin akan menyebabkan terjadinya
perdarahan intrakranial, juga dikenal sebagai "stroke merah (red
sroke)."
Pengobatan tradisonal untuk penyakit stroke dapat didapatkan dari bahan-bahan alami diantaranya adalah :
- Bunga Rosella
Berdasarkan Menkes RI no.235/men.kes.par/VI/79 berdasarkan Dari hasil
penelitian Extraksi kelopak bunga Rosella merah menggunakan air
didapatkan : Nilai a + (warna merah) maximum16,17 didapatkan pada jumlah
bahan 70 gram dengan pelarut 2 L dan lama ekstraksi 25 menit pada suhu
70 Ckadar tersebut masih memenuhi kandungan herba pada kelopak bunga
Rosella dapat mengatasi berbagai macam penyakit termasuk stroke.
- Kulit Manggis
Kandungan anti oksidan paling tinggi diantara buah-buahan lain, sehingga
kulit manggis mampu membuang racun yang ada dalam tubuh maka dengan
sendirinya penyumbatan pembuluh darah dapat diatasi (penyebab penyakit
stroke). Selain untuk penyakit stroke zat xanthones juga memiliki
banyak manfaat kesehatan terutama kesehatan kardiovaskuler seperti
mengatasi sakit jantung, aterosklerosis, hipertensi dan trombosit.
Xanthones juga memperlebar pembuluh darah dan mempercepat peredaran
darah. Manggis juga kaya akan mineral kalium yang membantu metabolisme
energi. Selama mengkonsumsi XAMthone Plus tubuh mampu menyerap 100%
semua nutrisi. Pada akhirnya semua nutrisi yang terserap tentunya
semakin menunjang kesehatan sepenuhnya.
- Daun Sirsak
Daun sirsak memiliki kandungan zat yang sangat lengkap seperti fruktosa,
lemak, protein, kalsium, fosfor, besi, vitamin A, dan Vitamin B,
kemudian senyawa golongan tanin, fitosterol, dan alkaloida, serta
asetogenin. Semua bahan itu akan bekerja secara sinergis untuk
memperbaiki dan menjaga kondisi kesehatan. Pengobatan stroke herbal Ace
Maxs memiliki sifat melebarkan pembuluh darah yang tersumbat, menurunkan
tekanan darah tinggi, menekan aktifitas jantung, dan menurunkan kadar
gula darah. Semua itu akan mencegah dan memperbaiki kesehatan pasca
stroke sehingga serangan stroke berulang bisa dihindari.
Sumber :
http://saungherball.blogspot.com/2013/07/gejala-penyebab-penyakit-stroke-dan.html
http://pengobatantratitionalstroke.wordpress.com/